
Kenali Kerusakan Pada Rasio Motor Matic
Motor matic menjadi pilihan favorit masyarakat karena kemudahan dalam penggunaannya. Namun, seperti kendaraan lainnya, motor matic juga memiliki komponen-komponen penting yang harus diperhatikan, salah satunya adalah rasio (gear ratio) di bagian CVT (Continuously Variable Transmission). Jika bagian ini bermasalah, performa motor akan menurun drastis.
Agar motor tetap dalam kondisi prima, penting untuk mengenali gejala dan penyebab kerusakan pada rasio motor matic. Dan tentu saja, melakukan servis motor Honda secara berkala adalah solusi terbaik untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
Apa Itu Rasio Motor Matic?
Rasio pada motor matic adalah bagian dari sistem CVT yang mengatur perpindahan tenaga dari mesin ke roda belakang. Bagian ini terdiri dari roller, v-belt, pulley depan dan belakang, serta rumah CVT.
Jika komponen ini aus atau rusak, akan memengaruhi akselerasi motor, suara mesin, bahkan bisa menyebabkan motor tidak bisa jalan.
Ciri-Ciri Kerusakan Pada Rasio Motor Matic
Berikut beberapa tanda umum kerusakan rasio atau bagian CVT pada motor matic:
1. Tarikan Motor Terasa Berat
Saat gas ditarik, motor tidak langsung merespons atau terasa “ngempos”. Hal ini bisa disebabkan oleh v-belt yang sudah aus atau roller yang tidak seimbang.
2. Muncul Suara Berisik dari CVT
Suara gemeretak, berdengung, atau bunyi aneh saat motor berjalan bisa berasal dari pulley yang aus atau adanya kotoran di dalam rumah CVT.
3. Motor Sulit Berakselerasi
Jika motor sulit naik kecepatan meskipun gas sudah dibuka penuh, kemungkinan ada masalah pada rasio atau sistem perpindahan tenaga CVT.
4. Getaran Saat Awal Jalan
Getaran saat baru mulai jalan sering kali menandakan adanya keausan pada kampas kopling CVT atau rumah roller yang tidak simetris.
Penyebab Umum Kerusakan Rasio Motor Matic
- Jarang melakukan servis CVT
- Pemakaian v-belt melebihi batas waktu pemakaian
- Salah menggunakan pelumas atau gemuk CVT
- Motor sering dipakai dengan beban berlebih
Solusi Terbaik: Servis Honda Motor Secara Berkala
Untuk mencegah dan menangani kerusakan pada rasio, Anda disarankan rutin melakukan servis motor Honda, khususnya servis CVT setiap 8.000–10.000 km. Di bengkel resmi Honda (AHASS), motor Anda akan ditangani oleh teknisi bersertifikat dan menggunakan alat khusus untuk pemeriksaan CVT.
Manfaat melakukan servis di bengkel resmi Honda antara lain:
- Pemeriksaan menyeluruh sistem CVT dan rasio
- Penggunaan suku cadang asli Honda
- Penggantian v-belt, roller, atau kampas kopling jika diperlukan
- Pembersihan dan pelumasan dengan standar Honda
Kesimpulan
Rasio motor matic adalah komponen penting dalam sistem penggerak motor. Jika rusak atau tidak terawat, bisa menyebabkan motor menjadi berat, tidak responsif, bahkan mogok. Mengenali gejala awal kerusakan rasio sangat penting agar Anda bisa segera mengambil tindakan.
Lakukan servis motor Honda secara berkala di bengkel resmi agar performa motor selalu optimal dan komponen seperti rasio dan CVT tetap awet. Dengan perawatan yang tepat, motor matic Anda akan tetap nyaman dan aman digunakan sehari-hari.