Pro dan Kontra Jarak Duduk dari Tangki Motor
Punya motor dengan tangki gede emang kelihatan keren, ya? Kamu berasa punya nilai plus buat jemput gebetan dan pamit sama orangtuanya. Tapi tunggu dulu, kamu tau ga cara duduk yang bener, waktu naik motor sport, atau motor yang tangkinya besar? Coba baca artikel ini, sambil inget-inget posisi duduk kamu di motor.
Posisi duduk Vs. tangki motor
Ada dua jenis posisi duduk untuk pemilik motor jenis ini. Pertama, duduk mepet dengan tangki. Kedua, duduk dengan memberi sedikit jarak dengan tangki. Keduanya punya pro dan kontra.
1. Duduk mepet tangki
Posisi ini punya setidaknya dua manfaat buat kamu. Pertama, posisi ini bisa membantu menopang tubuh bagian bawah, ketika kamu melakukan pengereman. Istilahnya, posisi kamu udah “terjepit” di sana. Jadi, kamu ga akan merosot dari motor. Kedua, posisi ini memungkinkan kamu mengumpulkan tenaga kembali, setelah berbelok.
Namun, ada kelemahannya. Duduk mepet tangki kayak gitu, bisa bikin lutut kamu bergeser ke depan tanpa disadari. Padahal, seharusnya lutut ga maju-maju ke sana. Soalnya kalau lutut maju terus, badan kamu di atas motor jadi ga stabil nantinya.
2. Duduk berjarak dari tangki
Yang dimaksud dengan posisi ini adalah duduk berjarak sekitar 8-10 cm dari tangki motormu. Posisi ini memungkinkan kamu untuk memperbaiki postur tubuh yang sempat miring-miring ketika berkendara. Termasuk ketika pijakan kaki dirasa sudah tidak menopang tubuh dengan stabil.
Selain itu, dengan duduk berjarak seperti ini, pinggulmu juga lebih stabil dan tidak mudah “terputar”. Pinggul bisa sejajar dengan motor.
Di samping manfaatnya, ada kelemahan yang harus kamu pertimbangkan dari posisi ini. Ketika menyalip kendaraan di depan, ada potensi tubuhmu “meluncur” ke depan. Jadi, kamu harus lebih berhati-hati ketika ingin mendahului motor atau mobil di sekitarmu.
Jadi, posisi duduk mana yang sebaiknya kamu pilih? Semuanya tergantung kemampuan dan kenyamananmu sendiri. Kamu bisa mencoba keduanya, dan memutuskan yang paling enak dan dirasa paling nyaman. Seperti halnya memilih pasangan, pasti cari yang paling nyaman, kan?