Jangan Sembarang Pilih Oli Motor!
Oli berperan sangat penting pada motor sebagai pelumas untuk kelancaran mesin motor dan komponen lainnya. Karena itu oli motor harus selalu diganti secara berkala, atau jika motor BroSis sudah mulai menunjukan tanda-tanda ini, segera ganti oli motor agar performa mesin tetap maksimal. Jika tidak diganti dalam jangka waktu lama, oli akan menjadi keruh dan dapat menurunkan performa mesin. Nah karena oli sangat penting bagi motor, jangan sampai BroSis salah pilih oli motor. Berikut adalah tips-tips dalam memilih oli motor agar tepat dan sesuai dengan jenis motor:
1. Kenali mesin motor dengan manual book
Mengenali karakter mesin motor sangat penting dalam memilih oli, karena jenis oli yang cocok berbeda-beda tergantung dengan mesin motor. Cara termudah untuk mengenali karakter mesin motor adalah dengan membaca manual book. Dalam manual book biasanya dijelaskan lengkap spesifikasi dan karakteristik mesin motor serta oli yang cocok digunakan.
2. Kekentalan oli (SAE)
Perbedaan oli motor dapat dilihat dari kekentalan cairannya. SAE atau Society of Automotive Engineering berfungsi untuk mengetahui tingkat kekentalan atau viscocity-grade yang tertera pada kemasan oli. Biasanya terdapat kode SAE 10W-30, SAE 20W-50, dan lainnya.
SAE: kependekan dari Standar Society of Automotive Engineers
Angka setelah huruf SAE: Tingkat kekentalan oli pada suhu dingin
Angka setelah huruf W: Tingkat kekentalan saat mesin bekerja atau sudah panas. Semakin besar angkanya maka semakin kental oli pada kondisi mesin menyala.
Dalam memilih tingkat kekentalan oli, perlu disesuaikan dengan lingkungan tempat tinggal.
3. Perhatikan standar JASO oli
JASO atau Japanese Automotive Standard Association, adalah lembaga Jepang yang mengecek standar kualitas oli. Standar JASO ada 2 jenis, yaitu JASO MA dan JASO MB. JASO MA digunakan untuk kendaraan yang memiliki kopling basah yang biasa digunakan pada motor sport, dan berguna untuk memberikan gesekan agar kopling tidak selip saat motor dikendarai.
JASO MB digunakan untuk kopling keringa atau yang koplingnya tidak terendam oli, biasa dipakai pada motor matic. Oli JASO MB memiliki daya gesekan yang lebih rendah dibandingkan JASO MA.
4. Perhatikan kode mutu oli (API)
API atau American Petroleum Institute adalah kode standar yang menentukan kualitas oli. Pada kemasan oli, API diikuti 2 huruf di belakangnya.
Huruf pertama S / C: S adalah oli untuk mesin bensin, dan C untuk mesin diesel
Huruf kedua: Menunjukan oli cocok digunakan di mesin tahun berapa. Oli yang digunakan pada mesin tahun yang lebih baru akan menggunakan oli dengan kode yang semakin mendekati huruf Z.
Nah dengan ini BroSis dapat lebih teliti dalam memilih oli dan bisa memilih oli yang dapat bekerja maksimal pada motor kesayangan. Selain itu jangan lupa untuk selalu mengganti oli motor secara berkala. Agar lebih mudah, segera booking service motor Honda kesayangan BroSis secara rutin lewat aplikasi Daya Auto yang ada di PlayStore dan AppStore serta selalu menggunakan AHM Oil yang pastinya asli yaa!