
Motor Sering Oleng? Mungkin Jari-jarinya Bermasalah!
Jari-jari pada roda motor sering dianggap sepele, padahal komponen ini memegang peran penting dalam kenyamanan dan keselamatan berkendara.
Sayangnya, banyak pengguna motor mengabaikan perawatannya hingga akhirnya mengalami masalah seperti jari-jari yang longgar atau bahkan patah.
Untuk memahami betapa pentingnya jari-jari ini, mari kita bahas mulai dari fungsi hingga penyebab utama kenapa jari-jari bisa sering kendur.
Fungsi Utama Jari-jari pada Pelek Motor
Menopang Beban Motor dan Pengendara
Jari-jari berfungsi sebagai penyalur beban dari motor ke roda secara merata. Mereka menjaga agar pelek tetap kuat menahan berat motor, pengendara, serta beban tambahan.
Menjaga Keseimbangan dan Kestabilan Roda
Jari-jari membantu menjaga bentuk pelek agar tetap bulat dan tidak oleng. Jari-jari yang terpasang dengan baik membuat roda berputar dengan seimbang, sehingga motor tidak bergoyang saat melaju.
Meredam Getaran dan Guncangan
Ketika melewati jalan bergelombang, jari-jari membantu menyerap sebagian getaran agar tidak langsung dirasakan pengendara.
Menyambungkan Hub dan Pelek
Jari-jari menjadi penghubung antara hub (nabung roda) dengan pelek luar, sehingga tenaga dari mesin dapat diteruskan ke roda dengan stabil.
Inilah Penyebab Jari-jari Pelek Motor Sering Kendur
Kualitas Jari-jari yang Buruk
Penggunaan jari-jari dengan material tipis, murah, atau tidak original sering menyebabkan cepat kendur karena tidak kuat menahan tekanan harian.
Beban Berlebih
Sering membawa barang berat, berboncengan dengan muatan besar, atau modifikasi motor untuk angkut barang bisa menyebabkan tekanan berlebih pada roda.
Sering Melintasi Jalan Rusak
Jalanan berlubang atau tidak rata memberikan tekanan dan benturan ke roda. Jika terlalu sering dilewati, jari-jari bisa cepat longgar karena tekanan tak merata.
Pemasangan yang Kurang Tepat
Jika saat penggantian jari-jari tidak disetel dengan torsi yang benar, atau tidak dilakukan oleh mekanik berpengalaman, hasilnya bisa membuat jari-jari cepat kendur.
Kurangnya Perawatan Rutin
Jarang mengecek kekencangan jari-jari secara berkala membuat kamu tidak sadar saat mulai ada yang longgar. Hal ini bisa merembet ke jari-jari lain dan merusak keseimbangan roda.
Karat atau Korosi
Jari-jari yang berkarat karena sering terpapar air, lumpur, atau udara lembap jadi mudah patah dan tidak kuat menahan beban.
Pelek Sudah Tidak Seimbang
Jika pelek pernah peyang, bengkok, atau tidak rata, maka beban pada jari-jari jadi tidak seimbang dan mempercepat kendurnya satu per satu.
Tips Mencegah Jari-jari Motor Cepat Kendur
- Gunakan jari-jari dan pelek dengan kualitas baik (disarankan original).
- Lakukan pengecekan kekencangan jari-jari setiap 1.000 – 2.000 km.
- Hindari kecepatan tinggi di jalan rusak atau berlubang.
- Jangan membawa beban berlebih terus-menerus.
- Bersihkan roda dari lumpur atau air setelah hujan untuk mencegah karat.
Setelah tahu cara merawat jari-jari supaya tidak kendur, jangan lupa selalu melakukan perawatan secara menyeluruh dan tepat di bengkel terpercaya seperti di bengkel AHASS. Dengan servis di AHASS, semua bagian motor bisa bekerja dengan baik dan motor tetap nyaman dipakai. Kamu juga bisa pakai layanan booking service dan layanan kunjung AHASS supaya bisa servis sesuai waktu yang kamu inginkan.
Selain menjaga performa motor, penampilan juga penting bagi banyak pengendara. Salah satu pilihan menarik adalah New CRF250 RALLY, motor Adventure Tourer bergaya reli Dakar yang hadir dengan warna biru dan kombinasi Tricolor khas Honda. Dilengkapi panel meter full digital, sistem pencahayaan full LED, mesin 250cc DOHC bertenaga 18,3 kW, serta fitur ABS di roda depan dan belakang yang bisa disesuaikan, motor ini tak hanya tangguh di medan on-road maupun off-road, tetapi juga nyaman dan aman digunakan berkat perlindungan maksimal seperti hand guard, under cover, dan suspensi Showa yang andal.
Selalu utamakan #Cari_Aman saat berkendara dengan mematuhi setiap rambu lalu lintas yang ada di jalan. Rambu lalu lintas berfungsi sebagai panduan untuk menjaga ketertiban dan keamanan semua pengguna jalan. Dengan menaati rambu dan aturan, pengendara tidak hanya melindungi diri sendiri, tetapi juga orang lain di sekitar. Jangan lupa lengkapi diri dengan perlengkapan berkendara yang sesuai standar seperti helm SNI, jaket, dan sarung tangan agar perjalanan lebih aman dan nyaman. Ingat, keselamatan selalu jadi prioritas utama.