Tips Membuat Aki Sepeda Motor Bebas Tekor dan Lebih Awet

Baterai atau Aki merupakan salah satu komponen penyuplai sistem kelistrikan pada sepeda motor, tanpa aki sepeda motor tidak akan bisa dihidupkan. Karena itu pemilik sepeda motor perlu merawat aki agar usia pakainya lebih panjang.

Berikut ini terdapat hal yang bisa dilakukan agar aki bisa lebih awet karena bebas dari gejala tekor dan memiliki umur yang panjang, diantaranya :

1. Perhatikan Penggunaan Aksesoris Pada Sepeda Motor

Penggunaan aksesoris yang memerlukan daya listrik akan memengaruhi daya tahan aki sepeda motor. Aksesoris Aksesoris dengan kebutuhan daya listrik yang besar dan berlebihan dapat menjadikan sistem kelistrikan tidak stabil dan dapat membuat aki tekor.

Karena itu, Perlu perhatian lebih untuk memeriksa kondisi aki.

2. Pastikan Kunci Kontak Dalam Kondisi Off  

Ketika berhenti dan memarkirkan sepeda motor, pastikanlah kunci kontak dalam posisi off. Karena posisi saklar yang tidak pada posisi off atau lock membuat kelistrikan terus berjalan. Jika kondisi ini dibiarkan dalam waktu yang lama, maka akan membuat aki cepat tekor.

3. Cek Kondisi Terminal Aki Secara Berkala

Rutinlah memeriksa kondisi aki dan pastikan bagian sambungan terminal dalam kondisi kencang. Pastikan juga tidak ada kebocoran cairan aki karena cairan aki berpotensi jadi ancaman keselamatan, terutama sifat cairan asam sulfat (H2SO4) yang dapat mengikis logam (korosi) dan mudah terbakar.

Selain itu, adanya kelonggaran pada bagian sambungan aki akan menyebabkan timbulnya kerak putih yang dapat menghambat proses aliran listrik menuju aki.

Bila saat diperiksa sudah terdapat kerak putih, segera basuh dengan air panas dan gunakan sikat kawat untuk membersihkannya. Bila perlu, gunakan bantuan cairan WD40 untuk mengatasi kerak yang susah dibersihkan secara manual.

4. Hidupkan Mesin Secara Berkala

Jika sepeda motor jarang digunakan, rutinlah untuk menghidupkan mesin secara berkala. Hal ini perlu dilakukan karena pada bagian dalam aki terdapat 2 buah plat (masing-masing memiliki kutub negatif dan positif) yang berbahan dasar kalsium timbal (PbCa).

Dengan bantuan kiprok (sejenis Diode Bridge) yang menyuplai arus listrik ke aki, plat ini akan bereaksi dengan cairan asam sulfat dan menghantarkan energi listrik menuju komponen-komponen kelistrikan lainnya.

Seiring berjalannya waktu, sel-sel yang terdapat di dalam aki akan menjadi mati (kering). Maka untuk mencegahnya, hidupkanlah mesin sepeda motor secara berkala.

Gunakanlah Honda Genuine Parts agar aki yang digunakan cocok dan pas untuk sepeda motor Honda sehingga umurnya lebih panjang dan awet. Jika perlu, mintalah teknisi untuk melakukan pengecekan aki sepeda motor setiap perawatan dan pemeriksaan berkala di bengkel AHASS.